Komunitas Sepatu Roda
Besepatu roda, seperi olahraga yang tak lekang oleh zaman. Dari dulu sampai sekarang, minat terhadap olahraga ini terus ada. Untuk mengikuti zaman, seoatu rodanya pun juga mengalami perubahan demi mengikuti zaman sehingga tetap terlihat kekinian dan keren.
Olahraga sepatu roda berasal dari negeri belanda, diciptakan sekitar abad ke-17 oleh seorang penggemar ice skating. Dia ingin mengubah permainan ice skating menjadi permainan yang dapat bergerak di atas tanah atau jalan keras. Tahun 1763 Joseph Marlin seorang teknisi belgia dan pembuat alat-alat musik mencoba berlari dengan peralatan ice skating yang dilengkapi dengan roda kecil dari besi, tapi tidak bisa berkembang pada waktu itu karena, ada larangan pemerintah Belanda bermain sepatu roda di jalan raya. Tahun 1863 seorang bernama James Leonard Plimton’s pencipta Rocking Skate yang kemudian di pantenkan dan menjadi sangat popular, dan kemudian dia dijuluki Bapak Pencipta Sepatu Roda.
Sepatu Roda atau bahasa kerennya Inline Skate ini salah satu olahraga yang paling digemari oleh anak-anak muda sampai saat ini terlebih menjadi olahraga yang diikut sertakan dalam event-event besar cabang olahraga. Khususnya di Kabupaten Muaro Jambi ada beberapa klub sepatu roda yang berada di bawah naungan CABOR PORSEROSI (Persatuan Olaharaga Sepatu Roda Seluruh Indonesia) yaitu, Klub Sepatu Roda BIS ( Buciken Inline Skate) dan BUCIKEN (Bukit Cinto Kenang) Muaro Jambi.
Di dalam olahraga ini ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum mengikuti pertandingan berlaku untuk semua perlomboaan sepatu roda di seluruh wilayah Indonesia dan dikelompokan dalam urutan suia masing-masing. Dan peserta harus dari anggota Perserosi, memakai seragam perkumpulan serta memakai nomor peserta.
[huge_it_slider id=”37″]
PENUH PERSTASI
Klub sepatu roda BIS (Buciken Inline Skate) mulai terbentuk sejak bulan Juli 2019, dan sering melakukan latihan di kawasan Ruko The Boulevard CitraRaya City Jambi. Untuk jadwal latihan dari klub ini mulai dari hari senin,rabu,jumat dan minggu. Sedangkan untuk jam latihan,biasanya klus BIS dan BUCIKEN melakukan latihan di sore dan malam hari pada pukul 14.00 wib siang dan 19.30 wib malam. Untuk anak-anak yang mengikuti olahraga sepatu roda di klub BIS dan BUCIKEN mulai dari usia TK umur 4 tahun sampai dengan Tingkat SLTP dan untuk kelasnya juga disesuaikan dengan kelompok usia anak-anak atlet seperti, kelas pemula, kelas standar dan kelas speed. Ada beberapa hal yang perlu disiapkan,untuk yang ingin bergabung dan menjadi atlet profesional seperti;sepatu roda harus standar ardianz racing,helm,sepatu roda, protektor tangan dan kaki serta baju club.
Meskipun, terbilang masih baru, klub ini telah mengikuti Kejurnas Sepatu Roda 2019 di Pariaman, Padang, Sumatera Barat dan berhasil meraih 7 medali emas,2 medali perak dan 3 medali perunggu. Bagi anak-anak yang tertarik dibidang olahraga ini, dapat mendaftarkan dirinya melalui manager BIS yaitu ibu Siti fatimah (0822 – 8264 -4788) dengan biaya pendaftaran Rp.150.000 sudah termasuk SPP selama satu bulan.